Cara Merawat Printer Infus Agar Awet dan Tahan Lama

Mengetahui bagaimana cara merawat printer dengan baik adalah hal yang harus diketahui oleh si pemilik printer tersebut. Printer adalah alat yang rentan rusak apabila penggunaanya tidak dilakukan secara tepat. Salah satu jenis printer tersebut adalah printer dengan sistem infus. Sistem infus adalah sistem yang banyak dipilih sebagian orang yang tidak mau ribet ketika mengisi tinta. Cara manual dengan menggunakan suntikan dianggap merepotkan sehingga menggunakan infus adalah solusi yang tepat.

Kendati penggunaan printer bersistem infus memudahkan kita namun pengunaanya juga harus lebih diperhatikan agar dapat bertahan lama. Setidaknya ada beberapa tips yang harus anda perhatikan saat merawat printer dengan sistem infus ini agar tahan lama.


Cara Merawat Printer Infus Agar Awet dan Tahan Lama


1. Anda harus meletakkan botol infus sejajar dengan printer dan gunakanlah double tape agar botol tersebut tidak mudah jatuh dan terlepas.

2. Ketika menggunakan printer sebaiknya anda harus membuka tutup botol kecil yang ada di bagian tabung infus yang tujuannya agar udara masuk dan tinta dapat mengalir dengan lancar.

3. Ketika printer tidak digunakan lagi, nah sebaiknya tutuplah dengan rapat lubang tersebut karena jika dibiarkan terbuka dapat membuat tinta banjir dan cadrige beresiko konslet dan mati total.

4. Ketika ingin melakukan pengisian ulang tinta, lakukanlah pengisian saat isi tinta telah mencapai ¼ botol infus dengan cara membuka botol kecil dan botol besar lalu masukkan tinta melalui lobang botol besar. Ketika selesai pengisian maka tutuplah kembali lubang tersebut dengan rapat.

5. Biasakan juga ketika membeli tinta isi ulang anda harus membeli dengan merk yang sama karena setiap merk tinta memiliki jenis-jenis yang berbeda. Apabila anda sering gonta-ganti merk maka ini akan beresiko menyebabka catridge lama-kelamaan akan rusak.

6. Pastikan anda menggunakan printer ini setiap hari yaitu minimal sehari sekali yang tujuannya mencegah catridge head printer menjadi mampet atau macet.

7. Saat selang infus masuk angin atau ingin menstabilkan warna tinta setelah melakukan pengisian ulang,  maka anda dapat menggunakan perintah Deep Cleaning di pengaturan printer pada catridge atau head.

8. Tips terakhir adalah ketika anda ingin mencetak file dalam jumlah besar maka sebaiknya jangan dilakukan secara terus menerus sebab ini akan berdampak negatif pada catrid karena menyebabkan catrid menjadi panas. Selain itu printer dianjurkan untuk beristirahat setelah 30 lembar. Kemudian matikan printer saat tidak digunakan dengan cara mencabut kabel printer dari stop kontak agar power suplay printer tidak cepat rusak.

Itulah beberapa tips yang harus anda ketahui dalam cara merawat printer infus agar awet dan tahan lama. semoga bermanfaat.
loading...

Silahkan berkomentar sesuai dengan topik yang dibahas dan dilarang spam. Mohon dibaca juga kebijakan penggunaan pada blog kami.